Pengertian dan Cara Uji Homogenitas dengan SPSS
Pengertian Uji Homogenitas dan Cara Uji Homogenitas dengan SPSS
Pengertian Uji Homogenitas
Uji Homogenitas adalah uji asumsi dasar yang digunakan untuk menguji varian data apakah antara dua kelompok atau lebih data memiliki varian yang sama atau berbeda. Uji homogenitas ini dilakukan sebagai prasyarat untuk uji Independent Sample T Test dan uji ANOVA. Asumsi yang mendasari analisis varian adalah bahwa varian dari populasi adalah sama. Uji kesamaan varian digunakan untuk menguji apakah sebaran data tersebut homogen atau tidak, yaitu dengan membandingkan kedua variannya.
Apabila dua kelompok data atau lebih mempunyai varian yang sama besarnya, maka uji homogenitas tidak perlu dilakukan lagi, karena datanya sudah homogen. Uji homogenitas dapat dilakukan apabila kelompok data tersebut berdistribusi normal. Uji homogenitas dilakukan untuk menunjukkan bahwa perbedaan yang terjadi pada uji statistik parametrik (uji independent sample t test, Anova) benar-benar terjadi akibat adanya perbedaan antar kelompok, bukan sebagai akibat perbedaan di dalam kelompok.
Contoh Kasus Uji Homogenitas
Seorang peneliti ingin menguji data dua merek permen apakah mempunyai varian yang sama (homogen) atau tidak. Dengan jumlah sampel masing-masing 20 buah. Dengan data sebagai berikut.
Data Dua Merek Permen |
Langkah-langkah uji homogenitas dengan SPSS
Berikut ini panduan langkah-langkah uji homogenitas:
1. Buka program SPSS, lalu input data pada SPSS.
2. Klik Variable View, maka akan terbuka halaman Variable View.
3. Selanjutnya membuat variabel. Pada kolom Name ketik Permen, pada kolom Label ketik Jenis Permen.
4. Selanjutnya membuat variabel kedua pada baris kedua di kolom name, ketik Berat, pada kolom Label ketik Berat Permen.
5. Beri kode untuk membedakan jenis permen pada kolom Values, Ketik 1 untuk Permen A dan ketik 2 untuk Permen B.
6. Jika sudah, masuk ke halaman Data View dengan klik Data View, maka akan terbuka halaman Data View. Selanjutnya isi data seperti berikut dengan cara mengetik langsung atau dengan cara copy paste.
Tampilan Data View SPSS |
7. Setelah sudah input data, lalu klik Analyze, pilih Compare Means, lalu pilih One Way ANOVA
8. Setelah itu akan muncul kotak dialog One Way Anova
9. Masukkan variabel Berat Permen ke dalam kotak Dependent List dan Jenis Permen ke dalam kotak Faktor.
10. Setelah itu klik tombol Options, sehingga akan muncul kotak dialog One-Way ANOVA: Options. Untuk melakukan uji homogenitas, maka beri tanda centang pada Homogeneity of variance test. Kemudian klik Continue, sehingga kembali ke kotak dialog sebelumnya.
11. Selanjutnya klik OK, sehingga muncul ouput sebagai berikut.
Output Test of Homogeneity of Variances |
Interpretasi Hasil Uji Homogenitas
Output yang digunakan untuk uji homogenitas yaitu pada tabel Test of Homogeneity of Variances. Nilai yang digunakan untuk uji homogenitas terletak pada kolom Sig.
Pedoman Pengambilan Keputusan Uji Homogenitas
2. Jika nilai Sig. (signifikansi) < 0.05, maka varian kelompok data tidak sama (tidak homogen)
Dari output dapat dilihat bahwa nilai Sig. (0.079) > 0.05 , maka varian kelompok data adalah homogen. Sehingga dapat disimpulkan bahwa varian kedua kelompok data yaitu berat permen A dan berat permen B adalah sama (homogen). Berdasarkan hal tersebut, maka data penelitian ini telah memenuhi asumsi dasar homogenitas.
Baca Juga: Cara Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk dengan SPSS
Anda juga dapat melihat tutorial Cara Uji Homogenitas dengan SPSS dalam bentuk video berikut ini:
Sekian artikel Pengertian Uji Homogenitas dan Cara Uji Homogenitas dengan SPSS. Semoga artikel ini bermanfaat, terimakasih sudah mengunjunggi blog faqirilmu.com.
Referensi:
Purnomo, R. A. 2016. Analisis Statistik Ekonomi dan Bisnis dengan SPSS. Ponorogo: Penerbit Wade Group.
Komentar
Posting Komentar